Antisipasi Megathrust, Kasi Trantibum Kampung Laut meluncurkan SIMAS PANDAWA
| Oleh | : Yunianto |
| Dipublish pada | : Jumat, 20 September 2024 | 06:16 WIB |
| Redaktur | : Islamia |
| Estimasi waktu baca | : 2 min read |
| Total pengunjung | : 77x dilihat |
Kampung Laut - Maraknya isu Megathrust yang beredar di masyarakat, Seksi Ketentraman dan Ketertiban Umum Kecamatan Kampung Laut meluncurkan SIMAS PANDAWA, yakni Optimalisasi Peran Satlinmas Desa Dalam Sistem Informasi Pelaporan Bencana melalui aplikasi WhatsApp. Sosialisasi dan Bimbingan Teknis SIMAS PANDAWA diluncurkan di Pendopo Kecamatan Kampung Laut pada hari Kamis (12/9/2024). Inisiator SIMAS PANDAWA, Haryanto, sekaligus Kepala Seksi Trantibum Kecamatan Kampung Laut menggandeng seluruh stakeholder terkait dengan kebencanaan di wilayah Kecamatan Kampung Laut.
Rencana Aksi Perubahan SIMAS PANDAWA melibatkan berbagai elemen antara lain Koramil 09 Kawunganten, Pos TNI AL Klaces, Polsubsektor Kampung Laut, seluruh Kades se-Kecamatan Kampung Laut, Linmas Desa se-Kecamatan Kampung Laut serta Pemerintah Kecamatan Kampung Laut.
Kegiatan sosialisasi dan bimbingan teknis juga dihadiri Plt. Camat Kampung Laut Fajar Eko Setiawan, Sekretaris Kecamatan Kampung Laut Wahyu Wismanto, dan Pendamping Desa Kecamatan Kampung Laut Asih Winnarti. Di awal bimtek, Haryanto, memaparkan secara singkat pentingnya percepatan dalam pelaporan kebencanaan. Oleh karena itu, dengan menggandeng seluruh Linmas desa, diharapkan mampu meminimalisir efek dari bencana.
Plt. Camat Kampung Laut menyambut baik sosialisasi tersebut. Beliau memberikan apresiasi dan dukungan terhadap SIMAS PANDAWA sebagai sarana meminimalisir efek bencana Megathrust di lingkungan Kecamatan Kampung Laut. Beliau juga mengingatkan bahwa seluruh desa di Kecamatan Kampung Laut termasuk ke dalam 55 desa di Cilacap yang akan terdampak tsunami jika terjadi Megathrust. Dengan mengoptimalkan peran Satlinmas desa, maka pelaporan bencana akan berjalan lebih cepat dan efektif.
Pendamping Desa, Asih Winnarni sebagai narasumber dalam materinya memutarkan video SiAGA Tsunami dari BNPB yang berisi ilustrasi tentang tsunami, hal-hal apa saja yang harus di lakukan jika terjadi tsunami, serta pentingnya untuk mencari sumber informasi yang terpercaya. Pemaparan selanjutnya terkait dengan mitigasi bencana sejak dini meliputi jalur evakuasi, Tempat Evakuasi Sementara (TES), Tempat Evakuasi Akhir (TEA) dan Tas Siaga Bencana.
Launching SIMAS PANDAWA dilakukan oleh Kasi Trantibum dengan mencoba langsung kepada seluruh anggota bimtek. SIMAS PANDAWA menggunakan media komunikasi WhatsApp dengan 3 fitur utama: Pelaporan Bencana, Pelaporan Gangguan Trantibum, dan Rekomendasi Izin Keramaian. Meskipun saat ini SIMAS PANDAWA baru disosialisasikan untuk Linmas Desa, Haryanto memiliki harapan untuk mengembangkan SIMAS PANDAWA sehingga seluruh masyarakat dapat mengakses. Anto
Tags:
megathrust kampung laut tsunami bencana cilacap